Gang dolly merupakan salah satu tepat termahsyur di Indonesia. Letaknya di salah satu kota terbesar di jalur Pantura Jawa bagian Timur, SURABAYA. Lokalisasi ini adalah yang terbesar di Asia Tenggara, lebih besar dari Phat Pong di Bangkok, Thailand dan Geylang di Singapura. Bahkan pernah terjadi kontroversi untuk memasukkan Gang Dolly sebagai salah satu tujuan wisata Surabaya bagi wisatawan mancanegara.
Tempat jual beli cinta ini dirilis sejak jaman penjajahan Belanda, tahun tepatnya masih merupakan misteri, oleh seseorang perempuan Belanda yang kerap dipanggil Tante Dolly. Pada awalnya Tante Dolly memulai bisnisnya untuk menyediakan jasa pemuas nafsu bagi antek Belanda yang sedang menjajah bumi Pertiwi. Namun pada perkembangannya tidak hanya antek Belanda yang doyan jajan wilayah tersebut, orang pribumi pun semakin banyak yang berkunjung sekedar untuk melepaskan nafsu syahwatnya. Dan hingga saat ini, tempat tersebut telah menjadi salah satu tujuan wisata "pusaka" terbesar se-Asia Tenggara.
Prostitusi yang terletak di sudut kota Surabaya ini mempunyai 898 wisma prostitusi dan 8000 orang perempuan penggoda yang tiap duduk jejer di etalase kaca untuk menunggu pelanggan yang akan membooking. Wanita penjaja cinta didaerah ini biasanya mematok tarif Rp. 80.000,- hingga Rp. 150.000,- tergantung tawar menawar serta tambahan biaya keamanan Rp. 5.000,-
Bagi lelaki hidung belang yang pernah menjajal dan melanglang buana di dunia hina ini, servis di Gang Dolly termasuk dalam kategori istimewa untuk kelas prostitusi umum. Kebanyakan dari mereka ketagihan dan ingin kembali ke gang dolly.
Kegiatan di Gang Dolly juga tidak terhenti disini. Terdapat puluhan makelar yang senantiasa siap menjadi biro iklan dan promosi dari setiap wisma untuk menggaet pengunjung. Seorang makelar mendapat bagian sekitar Rp. 10.000,- untuk setiap pengunjung yang datang. Dan setiap harinya setiap makelar dapat membujuk 8-10 lelaki untuk datang ke salah satu wisma.
Hubungan antara makelar dan wanita juga tergolong akrab. Sang makelar kerap menjadi Body Guard bagi sang wanita keluar (booking di luar wilayah) Gang Dolly. Makelar menjadi Anjing penjaga yang setia menemani majikan yang sedang bertugas, dan siap mengigit apabila majikannya diganggu.
LIMPUNG BLOG
Published:
2009-11-15T06:55:00+07:00
Title:GANG DOLLY
Rating:
5 On
22 reviews